• Redaksi
  • Advertise
  • Careers
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Narasi Terkini
  • Home
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Peristiwa
    • Internasional
    • Nasional
    • Viral
  • Hukum
  • Pendidikan
    • Budaya
  • Politik
  • Traveling
    • Kuliner
  • Olah Raga
  • Opini
Narasi Terkini
  • Home
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Peristiwa
    • Internasional
    • Nasional
    • Viral
  • Hukum
  • Pendidikan
    • Budaya
  • Politik
  • Traveling
    • Kuliner
  • Olah Raga
  • Opini
No Result
View All Result
Narasi Terkini
No Result
View All Result
Home Daerah

Pasantren Miftahussalam di Peunaga Cut Ujong Diselimuti Debu Batu Bara, Perusahaan Dinilai Abai

by Redaksi
19 Maret 2022
in Daerah, Pendidikan, Peristiwa
0
Foto/IST: Kondisi Pesantren Miftahussalam Terkena Debu Batu Bara

Foto/IST: Kondisi Pesantren Miftahussalam Terkena Debu Batu Bara

8.1k
SHARES

RelatedPosts

Bupati Nagan Raya Pimpin Upacara HUT RI ke-80, Berlangsung Meriah

Bupati Nagan Raya Pimpin Upacara HUT RI ke-80, Berlangsung Meriah

17 Agustus 2025
Rapat Bahas Perbup 19/2025, Pemkab Nagan Raya Fokus Tertibkan Parkir dan Tingkatkan PAD

Rapat Bahas Perbup 19/2025, Pemkab Nagan Raya Fokus Tertibkan Parkir dan Tingkatkan PAD

16 Agustus 2025
Penguatan Peran Pemuda, KNPI Nagan Raya bersilaturahmi dengan Danrem 012/TU

Penguatan Peran Pemuda, KNPI Nagan Raya bersilaturahmi dengan Danrem 012/TU

15 Agustus 2025
Load More

Narasiterkini.com, Meulaboh – Sudah sekian lama pasatren Miftahussalam yang berada di lorong pertanian, tepatnya di Desa Peunaga Cut Ujong, Kecamatan Mereubo, Aceh Barat, di selimuti debu hitam pekat persis seperti debu batu bara yang muncul dari aktivitas perusahaan pertambangan batu bara yang jarak 500 meter dari lokasi tersebut.

Kurang lebih 100 santri yang menimba ilmu disana, sebelum pengajian dimulai mereka bersusah payah membersihkan debu-debu batu bara yang melekat pada dinding dan lantai, suasana tersebut sudah berlangsung lama mereka rasakan.

Seperti diketahui keberadaan pasatren itu berada diantara dekat dengan Hauling dan stokfile penghasil limbah batu bara yang mematikan, sejak itu pula beberapa santri mengaku kepada media pengajian mulai tidak nyaman dengan kondisi populasi debu batu bara yang mencemari lingkungan sekitar imbas tersebutlah yang saat ini mereka rasakan.

Pantauan media ini pada Jumat (18/3/2022) dilokasi pasatren tersebut terlihat beberapa tempat yang dijadikan sebagai pengajian selimuti debu batu bara terutama pada dinding dan langit-langit serta lantai yang dasarnya berwarna putih menjadi hitam pekat persis seperti debu batu bara.

Ketika pewarta ini menanyakan kepada salah satu santri, debu yang sedang mereka bersihkan mengaku bahwa itu debu batu bara yang muncul dari aktivitas perusahaan pertambangan di sekitar sembari mengayunkan sapu sesekali ia bebicara,”beginilah bang kondisi pasantren kami sebelum masuk pengajian harus dibersihkan dulu debu batu bara ini,” kata salah satu santri.

Pengakuan yang sama juga dilontarkan oleh salah satu Tengku yang mengajar disana ia bernama Zulfadilah, dirinya mengatakan bahwa selama ini kami hanya bisa pasrah dengan kondisi demikian, karena selama ini keluhan yang pernah ia sampaikan terhadap penanggungjawab perusahaan tidak pernah digubris.

Ia mengaku bahwa selama ini belum ada solusi dari pihak perusahaan terkait penangganan pencemaran debu yang sudah berlangsung lama menyelimuti pasantren serta pemungkiman warga sekitar, padahal sebelumnya pihak pasantren hanya meminta memasang jaring di sekitar area pasantren dan melakukan penghijauan mungkin itu bisa salah satu cara mengantisipasi serangan debu yang terpapar ke area pasantren, dan itu juga belum terealisasi sampai saat ini,” kata Zulfadilah.

“Harapan kami saat ini adalah pihak perusahaan seharusnya peka terhadap lingkungan sekitar, bukan hanya memikirkan keuntungan perusahaan saja akan tetapi kesehatan masyarakat di sekitar area perusahaan juga perlu diperhatikan dan apa yang menjadi harapan warga seharusnya di penuhi demi keberlangsungan kehidupan yang sehat terutama bagi generasi yang saat sedang beranjak dewasa,” lanjutnya.

“Tidak menutup kemungkinan jika persoalan ini tidak digubris oleh perusahaan maka dampak dari aktivitas perusahaan yang mengeluarkan limbah debu bara yang mematikan akan terus menyerang warga setempat dan jelas akan merusak keberlangsungan hidup manusia di sekitar, jadi harapan kami kepada perusahaan segera mencari solusi agar permasalahan ini segera ditangani,” pungkas Tgk, Zulfadilah. (Dani)

Tags: #mifa#ptmifa

Discussion about this post

Follow Us

  • 87.1k Followers
  • 643 Followers
  • 23.9k Followers

Recommended

Pemuda Kreatif yang diamankan oleh Polisi Kini Didampingi YLBH AKA Aceh

Pemuda Kreatif yang diamankan oleh Polisi Kini Didampingi YLBH AKA Aceh

23 Februari 2021
Bupati Abdya di Musrembang 2022: Tampung Masukan dari Gampong

Bupati Abdya di Musrembang 2022: Tampung Masukan dari Gampong

31 Maret 2021
Bank Aceh Syariah Hadirkan KCP di Tangan-Tangan, Bentuk Respon Keluhan Nasabah

Bank Aceh Syariah Hadirkan KCP di Tangan-Tangan, Bentuk Respon Keluhan Nasabah

30 Mei 2024

Most Popular

Bupati Nagan Raya Pimpin Upacara HUT RI ke-80, Berlangsung Meriah
Daerah

Bupati Nagan Raya Pimpin Upacara HUT RI ke-80, Berlangsung Meriah

17 Agustus 2025
Ikut Lomba Wonderful Indonesia Award 2025, Disbudparpora: Mohon Dukungan Masyarakat Nagan Raya Aceh 
Pariwara

Ikut Lomba Wonderful Indonesia Award 2025, Disbudparpora: Mohon Dukungan Masyarakat Nagan Raya Aceh 

17 Agustus 2025
Disbudparpora: Lomba Desa Wisata Wonderful Indonesia Award 2025 Momen untuk Promosi Potensi Pariwisata Desa di Nagan
Pariwara

Disbudparpora: Lomba Desa Wisata Wonderful Indonesia Award 2025 Momen untuk Promosi Potensi Pariwisata Desa di Nagan

17 Agustus 2025
  • Redaksi
  • Advertise
  • Careers
redaksi@narasiterkini.com

Copyright © 2025 www.narasiterkini.com member of PT. Media Lokal Aceh

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Peristiwa
    • Internasional
    • Nasional
    • Viral
  • Hukum
  • Pendidikan
    • Budaya
  • Politik
  • Traveling
    • Kuliner
  • Olah Raga
  • Opini

Copyright © 2025 www.narasiterkini.com member of PT. Media Lokal Aceh

Lewat ke baris perkakas
  • Tentang WordPress
    • WordPress.org
    • Dokumentasi
    • Bantuan
    • Umpan balik
  • Masuk Log
  • Elementor Debugger
    • Developer Edition
      • Report an issue
      • Elementor v3.6.7
  • Report an issue