• Redaksi
  • Advertise
  • Careers
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Narasi Terkini
  • Home
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Peristiwa
    • Internasional
    • Nasional
    • Viral
  • Hukum
  • Pendidikan
    • Budaya
  • Politik
  • Traveling
    • Kuliner
  • Olah Raga
  • Opini
Narasi Terkini
  • Home
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Peristiwa
    • Internasional
    • Nasional
    • Viral
  • Hukum
  • Pendidikan
    • Budaya
  • Politik
  • Traveling
    • Kuliner
  • Olah Raga
  • Opini
No Result
View All Result
Narasi Terkini
No Result
View All Result
Home Daerah

Pengurus Partai Aceh Bentuk Kelompok Kerja Perlindungan Anak

by Redaksi
23 Juli 2024
in Daerah
0
8.1k
SHARES

Narasiterkini.com, Banda Aceh – Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional tahun 2024 Dewan Pengurus Pusat Partai Aceh (DPP-PA) mengadakan acara Focus Group Discussion (FGD) Perlindungan Anak bertempat di Kyriad Hotel Banda Aceh, Selasa 23/7/2024

Acara yang berlangsung selama empat jam tersebut dihadiri oleh lima belas perwakilan lembaga pemerintahan dan non-pemerintahan atau organisasi masyarakat sipil. Diantara lembaga yang hadir adalah P2TP2A, Flower Aceh, Koalisi NGO HAM, PSG USK, UP2T Psikologi UINAR, PGSA UINAR, Yayasan Pulih, PKBI, The Aceh Institute, ESGE Study Center, LBH Banda Aceh dan LBH Anak.

RelatedPosts

Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Bupati TRK Serahkan Penghargaan dan Ambulans untuk Puskesmas Alue Bilie

Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Bupati TRK Serahkan Penghargaan dan Ambulans untuk Puskesmas Alue Bilie

1 Oktober 2025
Ipelmanar-Meulaboh Mendesak Pemerintah Tegas Menjaga Kedaulatan Wilayah Nagan Raya dalam Isu PLTU 3–4

Ipelmanar-Meulaboh Mendesak Pemerintah Tegas Menjaga Kedaulatan Wilayah Nagan Raya dalam Isu PLTU 3–4

29 September 2025
Kapolres Nagan Raya Jalin Silaturahmi dengan Komisioner KIP Nagan Raya

Kapolres Nagan Raya Jalin Silaturahmi dengan Komisioner KIP Nagan Raya

29 September 2025
Load More

Acara ini berangkat dari kekhawatiran terhadap kondisi anak-anak Aceh yang hari ini semakin rentan terhadap kekerasan. Data Statistik Kriminal 2022 yang dirilis oleh BPS yang menempatkan Aceh sebagai daerah dengan tingkat pelecehan dan perkosaan tertinggi di Indonesia dengan adanya 1.443 kasus sepanjang tahun 2022. Jumlah ini meningkat 23.9% dari tahun sebelumnya yang hanya 1.164 kasus.

Hal ini diperkuat dengan temuan data dari DP3A yang juga menegaskan adanya peningkatan angka kekerasan yang signifikan dari tahun ke tahun. Tahun 2020 terdapat 905 kasus kekerasan yang meningkat menjadi 924 kasus pada tahun 2021. Sementara tahun 2022 terjadi lonjakan kasus yang signifikan sebanyak 104 kasus, sehingga dalam catatan dinas tercatat 1.029 kasus.

Sekretaris Umum DPP Partai Aceh, H. Kamaruddin Abubakar, yang akrab disapa Abu Razak, dalam sambutan pembukanya menegaskan bahwa Partai Aceh prihatin dan akan terus bekerja keras untuk menjaga anak-anak Aceh.

“Semua anak-anak Aceh harus terlindungi. Kita bekerja untuk pemenuhan hak-hak anak dan juga soal perlindungan anak” tegas Abu.

“Aneuk Aceh-Aneuk Bangsa, Aneuk Seulamat-Bangsa Meudelat” Abu mengutip tema FGD yang menegaskan pentingnya isu perlindungan anak Aceh saat ini.

Turut hadir dari unsur Partai Aceh yaitu Ibu Hj, Ummi Kalsum dan Ibu Marlina Usman, keduanya adalah Ketua Bidang dan Sekretaris Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Partai Aceh.

Atas usulan dan kesepakatan, FGD ini akan terus berlanjut dan akan dilaksanakan pertemuan lanjutan dalam beberapa waktu ke depan. Partai Aceh melalui Ibu Marlina Usman menegaskan bahwa PA akan terus komit pada agenda perlindungan anak.

“Ini adalah pertemuan perdana, dan akan ada lagi pertemuan kedua dan seterusnya. Kita buat pertemuan serial dengan topik yang berbeda-beda” tegas Marlina yang akrab disapa Kak Ana, yang adalah juga istri dari H. Muzakir Manaf

FGD berlangsung dengan tertib dan antusias ini dipandu oleh Fajran Zain dimana setiap peserta menyampaikan berbagai keprihatinan dan kekhawatiran atas kondisi anak-anak Aceh hari ini serta beberapa solusi dan rencana tindak lanjut.

Ada tujuh butir butir rekomendasi yang lahir dari forum ini salah satunya adalah rencana untuk melakukan kerja-kerja yang sinergis di lintas stakeholder, melakukan advokasi qanun dan advokasi anggaran dan beberapa poin lainnya.

“Forum sepakat untuk membentuk Kelompok Kerja Perlindungan Aneuk Aceh yang akan bertemu secara berkala mewadahi seluruh lembaga” tutup Fajran Zain dalam penjelasannya kepada media. (RO-Ikhsan)

 

Previous Post

Mampu Kendalikan Inflasi di Daerah, Pemerintah Pusat Beri Insentif Fiskal Rp5,84 Miliar untuk Pemkab Nagan Raya 

Next Post

Pesta Demokrasi 2024, Partai Nasdem Resmi Bakal Usung Anies untuk Cagub DKI Jakarta

Next Post
Pesta Demokrasi 2024, Partai Nasdem Resmi Bakal Usung Anies untuk Cagub DKI Jakarta

Pesta Demokrasi 2024, Partai Nasdem Resmi Bakal Usung Anies untuk Cagub DKI Jakarta

Discussion about this post

Recommended

Bupati Akmal ‘Coffe Morning’ Bersama Wartawan, Bahas Dua Hal Penting

4 tahun ago
Gelar Konferensi Pers, H Mirwan : Kemenangan Pasangan MANIS adalah Kemenangan Rakyat Aceh Selatan

Gelar Konferensi Pers, H Mirwan : Kemenangan Pasangan MANIS adalah Kemenangan Rakyat Aceh Selatan

10 bulan ago

Popular News

Plugin Install : Popular Post Widget need JNews - View Counter to be installed

Connect with us

  • Redaksi
  • Advertise
  • Careers
redaksi@narasiterkini.com

Copyright © 2025 www.narasiterkini.com member of PT. Media Lokal Aceh

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Peristiwa
    • Internasional
    • Nasional
    • Viral
  • Hukum
  • Pendidikan
    • Budaya
  • Politik
  • Traveling
    • Kuliner
  • Olah Raga
  • Opini

Copyright © 2025 www.narasiterkini.com member of PT. Media Lokal Aceh

Lewat ke baris perkakas
  • Tentang WordPress
    • WordPress.org
    • Dokumentasi
    • Bantuan
    • Umpan balik
  • Masuk Log
  • Elementor Debugger
    • Developer Edition
      • Report an issue
      • Elementor v3.6.7
  • Report an issue