Narasiterkini.com, Meulaboh – Persatuan Bulutangkis Plus Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PB-PUPR Plus) Aceh Barat kembali menggelar kejuaraan Badminton dengan tema junjung tinggi sportifitas eratkan tali silaturahmi menyambut ramadhan.
Kejuaraan ini akan digelar pada tanggal 8-9 Februari 2025 di GOR Bakti Negeri PUPR Aceh Barat yang akan diikuti sebanyak 12 Instansi/tim dengan jumlah pemain sebanyak 84 peserta
Ketua PB PUPR Plus yang juga Kadis PUPR Aceh Barat Dr. Kurdi menyebutkan bahwa tujuan dari gelarnya kejuaraan bulutangkis ini untuk memperkuat dan mempererat ajang silaturahmi dengan para klub PB bulutangkis di Kabupaten Aceh Barat, juga momentum untuk menyambut bulan suci Ramadhan tahun ini, kata Kurdi, Senin (20/1-2025)
Kurdi menambahkan Pelaksanaan turnamen bulutangkis beregu instansi ini, Pihak panitia telah mempersiapkan hadiah berupa piala, medali, plakat, dan sertifikat untuk juara 1, 2, 3, serta juara harapan,” ujarnya
Dr. Kurdi juga menambahkan bahwa selain hadiah utama, panitia pelaksana juga akan menyiapkan hadiah kejutan berupa doorprize menarik bagi pemain yang mendaftar dan juga doorprize menarik bagi penonton yang beruntung
Kejuaraan bulutangkis ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi olahraga, tetapi juga menjadi sarana untuk mempererat hubungan antara berbagai instansi pemerintahan di Kabupaten Aceh Barat. Dengan semangat sportifitas dan kebersamaan, diharapkan acara ini dapat memberikan dampak positif bagi semua pihak yang terlibat.”Ucap Kurdi
“Turnamen ini kami harapkan dapat menjadi wadah bagi para pegawai instansi pemerintahan untuk saling berinteraksi dan menjalin silaturahmi. Selain itu, melalui kompetisi ini, kita juga ingin menumbuhkan semangat sportifitas dan kebersamaan, demikian Kurdi
Adapun 12 Instansi di lingkup Kabupaten Aceh Barat yang ikut berlaga pada kejuaraan bulutangkis ini, yakni
1. PB PUPR Plus A
2. PB PUPR Plus B
3. PB Perkim
4. PB Disdik
5. PB PT POS
6. PB Bank Aceh
7. PB Metro
8. PB RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh
9. PB Kemenag
10. PB pertanian
11. PB Dinkes
12. PB Cabdin Disdik Meulaboh
Discussion about this post