Narasiterkini.com, Meulaboh – Serikat Mahasiswa Nasional Indonesia (SMNI) Cabang Aceh Barat Apresiasi Kapolres Aceh Barat yang berani menutup dan bertindak tegas dalam menutup tambang emas ilegal.
Wahyu Hidayat Farib, Sekjend SMNI Aceh Barat melalui rilisnya kepada narasiterkini.com Mengatakan, mengapresiasi dan mendukung Kapolres Aceh Barat untuk penutupan tambang ilegal secara menyeluruh, ditutup nya tambang ilegal tersebut dapat menertibkan dan mencegah terjadinya kerusakan lingkungan disekitar tambang. Dan menjadi ancaman bagi perusahaan perusahaan tambang ilegal yang masih beroperasi.
“Kita Sangat Mengapresiasi Kapolres Aceh Barat yang berani bersikap tegas dalam hal penutupan tambang emas ilegal yang ada di Aceh Barat demi mencegah kerusakan lingkungan yang terjadi” tutur wahyu.
Wahyu juga mengatakan, ia juga berharap dengan ditutupnya tambang ilegal dapat mencegah jatuhnya korban akibat longsor seperti yang terjadi di Nagan Raya, serta meminta kepada pemkab Aceh Barat untuk merangkul para masyarakat penambang emas untuk dapat membantu mengurus izin tambang untuk masyarakat agar dapat dikelola dan menjadi PAD untuk membangun Aceh Barat.
“Kita juga berharap agar dengan ditutupnya tambang ilegal dapat mencegah jatuhnya korban akibat longsor seperti yang terjadi di Nagan Raya, seeta meminta kepada pemkab Aceh Barat dapat membantu mengurus perizinan bagi masyarakat agar menjadi wilayah pertambangan rakyat” Harap Wahyu.
Dengan terbitnya izin pertambangan bagi masyarakat, mereka lebih tenang tanpa harus sembunyi ketika mencari nafkah. Wilayah yang dijadikan pertambangan dapat dikelola secara baik dengan SOP yang berlaku.
“Terbitnya izin pertambangan bagi masyarakat tentu mendapatkan dampak positif bagi mereka yang mencari nafkah di wilayah pertambangan tanpa harus sembunyi-sembunyi. Wilayah yang dijadikan pertambangan pun bisa dikelola secara baik dengan SOP yang berlaku” tutup Wahyu (RO)
Discussion about this post