Narasiterkini.com- Meulaboh,Laga final turnamen sepak bola Semi Open piala Tarsa calon bupati Tarmizi Sp, dan calon wakil Fadheil SH, yang memperebut total hadiah 62 juta rupiah yang berlangsung di lapangan Andalas, Desa Lapang, Kecamatan, Johan pahlawan, Kabupaten Aceh barat begitu sengit.
Laga tersebut ikut ditonton oleh ratusan suporter guna menyaksikan pertandingan el clasico antara Macan Putih Reudeup berhadapan dengan Balee united yang ikut di hadirkan pemain-pemain berkelas yang pernah tampil di klub terbesar.
RelatedPosts
Sejak babak pertama berlangsung, kedua tim tampak tampil begitu apik dimana tim Macan Putih tampak cenderung lebih agresif untuk menyerang, mulai dari umpan pendek sampai panjang terus dilakukan namun usaha tersebut belum bisa membuahkan hasil.
Begitu juga Tim Balee United juga sempat beberapa kali mencoba membangun serangan namun masih belum berhasil menembus kokohnya tembok pertahanan dari kesebelasan Macan Putih hingga scor 0-0 bertahan hingga turun minum babak pertama,
Memasuki babak kedua, kesebelasan Macan Putih tampak mulai menaiki tempo permainan, berkat strategi dan sepak terjang yang dimiliki oleh anak asuh Manager Hasim Johari itu mampu melakukan terobosan ke pertahanan Balee United dan sempat beberapa kali mencoba melakukan shot dari luar kotak pinalti, namun sayang usaha tersebut belum bisa menambah keunggulan bagi Macan Putih.
Meski beberapa kali sempat gagal membangun serangan, tim Macan Putih tidak kehilangan akal, serangan demi serangan terus dibangun, berbagai cara terus dilakukan hingga membuat pertahanan lawannya kocar-kacir sehingga dengan strategi yang dimainkan oleh anak-anak Macan Putih berhasil menciptakan peluang bagi tim nya.
Gol yang di tunggu-tunggu pun terjadi pada menit 43′, Isanto bernomor punggung (9) yang merupakan mesin Gol dari kubu Macan Putih berhasil membobol gawang dari keseblasan Balee United yang di kawal oleh Epong, dan kedudukan berubah menjadi 1-0.
Di paruh babak yang tersisa Balee United yang tertinggal satu gol berusaha untuk menyamakan kedudukan, namun usaha mereka masih bisa digagalkan oleh lini pertahanan kubu Macan Putih, Pertandingan 2×30 itupun berlangsung tampak begitu cepat hingga skor 1-0 bertahan hingga permainan berakhir.
Dengan hasil tersebut Macan Putih berhasil keluar sebagai juara pada turnamen Semi Open TarSa dan mendapatkan hadiah sebesar 35 juta rupiah ples piala Trophy, serta kalung mendali perak , sedangkan Balee United harus puas di posisi kedua dan mendapatkan hadiah senilai 20 juta rupiah ples Trophy serta kalung mendali
Sementara itu Manager Macan Putih Hasim Johari kepada Narasiterkini.com, Mengatakan, kemenangan hari ini merupakan hasil kerja keras tim dan juga para Official yang sudah menyatu ide serta strategi dan hasilnya sangat memuaskan.
“Meski kita hari ini menang tipis di laga final melawan Balee United namun tim kita dapat bertahan dengan poin 1-0 hingga babak berakhir, walaupun saat pertandingan ada sedikit kendala di luar lapangan dengan tim lawan namun dapat kita atasi dengan tidak mengedepankan emosional dan kita tetap menjunjung sportifitas,”kata Hasim
Dirinya berharap Kedepannya, lanjut Hasim, tim Macan Putih saat ini terus akan dibina, dipertahankan, yang kurangnya akan ditambah, yang sudah bagus ditingkatkan lagi. “Mudah-mudahan kedepan jika tampil kembali di turnamen manapun insyaallah akan lebih improve lagi dan bisa meraih juara kembali,”pungkasnya.
Sementara itu Turnamen Semi Open sepakbola merebut piala Tarsa dibabak final ini juga ikut disaksikan langsung oleh pasangan calon bupati dan wakil bupati Tarmizi SP, dan Said Fadheil SH, yang ikut diramaikan oleh ratusan masyarakat pencinta olahraga yang memadati arena lapangan Andalas, Desa Lapang, Kecamatan Johan Pahlawan. Aceh Barat
Pantauan media ini, usai pertandingan berlangsung Calon Bupati Aceh Barat Tarmizi SP, ikut membagikan Trophy dan uang tunai untuk para pemenang, mulai juara 1,2 serta juara harapan hingga pemain terbaik serta top score yang jatuh kepada pemain Macan Putih yaitu Isanto dengan total 5 gool mendapatkan uang tunai 1 juta rupiah.
Secara terpisah ketua Panitia Ilyas (Togam) yang ikut di dampingi T.Umar (apon) kepada media mengatakan, sejak pertandingan berlangsung sampai dengan selesai tidak ada kendala sama sekali, dan hari ini kata Togam babak final terlihat masyarakat sangat antusias menyaksikan jalannya laga final.
“Jika Allah mengizinkan kedepannya warga Desa Lapang, akan kembali mengadakan turnamen sepakbola yang lebih besar lagi hadiahnya, apapun yang menjadi kendala dan segala kekurangan panitia selama pertandingan dirinya bersama panitia pelaksana memohon maaf jika ada hal yang tidak memuaskan,” katanya
Kami panitia mengucapkan selamat kepada para pemenang dan kepada tim yang gagal kita harap jangan berkecil hati mungkin belum rezeki kita, namun kita berharap kedepannya lebih semangat lagi kepada tim-tim yang sudah bertanding kita doakan semoga kedepan bisa mendapatkan hasil yang terbaik,”demikian kata Togam.
Discussion about this post