Narasiterkini.com, Tapaktuan – Pj Bupati Aceh Selatan, Cut Syazalisma, S.STP.,M.Si bersama Forkopimda hadiri kegiatan pembukaan rapat pleno penghitungan suara tingkat kabupaten oleh Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Aceh Selatan. Kegiatan ini bertempat di Gedung Rumoh Agam Tapaktuan. Selasa, (02/12/2024)
Ketua KIP Aceh Selatan, Kafrawi dalam kesempatan ini menegaskan akan pentingnya menjaga transparansi dan integritas dalam setiap tahapan proses pemilu. Rapat pleno ini merupakan bagian penting dalam demokrasi, mengapresiasi kerja keras penyelenggara pemilu, khususnya KIP, Panwaslih dan Panwaslu serta seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya pemilu dengan lancar dan aman.
RelatedPosts
Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan rapat pleno hari ini dengan penuh tanggung jawab, kita disini bukan adu argumen tetapi adu dokumen dan data sebagaimana dasar kita melaksanakan rapat pleno tingkat kabupaten adalah D hasil, jika ada kejadian khusus, maka sesuai dengan peraturan PKPU 18 pasal 26 angka 5 bahwasanya ketika ada keberatan saksi, maka penyelesaian keberatan di tingkat kabupaten dilakukan jika belum selesai di tingkat kecamatan berdasarkan pertimbangan Panwaslih sesuai peraturan PKPU 18 kita wajib mempertimbangkan saran dan pendapat dari Panwaslih, ini untuk tingkat pemilihan Bupati.
“Seluruh pihak diharapkan untuk dapat menghormati hasil pleno ini sebagai wujud kedewasaan berdemokrasi. Mari kita jaga bersama keamanan dan kondusivitas daerah kita selama proses ini berlangsung. Demokrasi yang sehat adalah tanggung jawab kita bersama,” ujar Kafrawi.
Rapat pleno ini berlangsung dengan pengamanan ketat dari aparat TNI/Polri untuk memastikan situasi tetap kondusif. Proses rekapitulasi direncanakan berlangsung hingga selesai sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh KPU.
Kegiatan Pembukaan Rapat Pleno Penghitungan Suara Tingkat Kabupaten ini turut dihadiri oleh Ketua DPRK Aceh Selatan, Ketua KIP, Ketua Panwaslih, Ketua Panwaslu Aceh Selatan, Para Partai Politik, Saksi Kandidat, Serta para undangan dari Instansi terkait lainnya. (*)
Discussion about this post