NT, Blangpidie – Kepala Desa (Keuchik) Drien Jalo Pardianto menuding PLN di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) mengabaikan rasa tanggung jawab dan ingkar terhadap janjinya, pasalnya sejak sebulan yang lalu tiang listrik di desa tersebut tumbang hingga saat ini kondisi nya belum diganti, hal tersebut disampaikannya, Jum’at (01/5/2020).
Menurut Pardianto, ihwal kejadian tumbang tiang listrik tersebut pada 10 Maret 2020 lalu disebabkan tumbangnya batang kelapa dan menimpa kabel listrik. Sehingga kabel pun menjuntai yang dikhawatirkan sangat membahayakan warga sekitar.
Pada saat kejadian, ia mengaku telah melaporkan hal tersebut kepada petugas Posko PLN Manggeng, dan petugas juga sudah melakukan pengecekan langsung disana setelah kejadian, namun terhadap tiang yang tumbang petugas berjanji akan segera digantikan oleh pihak PLN ULP Blangpidie Kabupaten Aceh Barat Daya.
“Sudah sebulan yang lalu dijanjikan akan diganti tiang lain, tapi hingga saat ini tak kunjung diselesaikan”, ungkap Keuchik Pardianto.
Kini, Keuchik Drien Jalo meminta agar pihak PLN ULP Blangpidie menunaikan janjinya, jika hal ini terus dibiarkan yang ia khawatirkan akan memakan korban jiwa.
“Janjinya dulu dua hari, tapi ini sudah sebulan lebih, kami minta agar petugas PLN tersebut segera melunasi janjinya, jangan ketika sudah ada korban jiwa baru ditepati janji”, harapnya.
Sementara itu, Manajer PLN ULP Blangpidie Anas Arista Nurjuha mengatakan untuk pergantian tiang listrik yang patah di desa Drien Jalo Kecamatan Tangan-Tangan harus diajukan ke kantor PLN Cabang Subulussalam, Aceh, dan saat ini pihaknya masih menanti tindakan dari PLN Subulussalam terhadap kebutuhan di wilayah kerja nya itu.
“Kami masih menunggu crane dan material (tiang beton) dari Subulussalam”, ujar Manajer PLN ULP Blangpidie, Anas Arista Nurjaha kepada Narasiterkini.com.
Ditambahkannya, pihaknya telah mengajukan kebutuhan tersebut ke pimpinan di Subulussalam, menurut nya karena saat ini sedang dilanda wabah virus corona (COVID-19) sehingga pengiriman nya pun menjadi terkendala.
“Dijanjikan datang crane dan material minggu besok atau minggu depan, demikian barusan saya konfirmasi dan cek di daftar pekerjaan kami”, tambah Anas Arista. (Taufik)
Discussion about this post