Narasiterkini.com, Blangpidie – Empat warga Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dilaporkan hilang akibat diseret ombak di Pelabuhan Pendaratan Ikan (TPI) Ujung Serangga, Kecamatan Susoh pada Kamis, (7/5/2020) malam.
Dugaan sementara, ke empat warga terseret ombak tersebut sedang asyik memancing ikan di kolam labuh PPI Ujung Serangga. Kejadian itu diperkirakan terjadi sekira pukul 20:15 WIB hari ini.
Adapun korban terseret ombak merupakan warga Kecamatan Jeumpa Kabupaten Abdya, yakni Rahmat Reza (24), Riswan (27), Dastur (23) masing-masing berasal dari desa Iku Lhung dan Ariu (30) dari desa Kuta Makmur kecamatan Jeumpa.
Menurut Ketua Tagana Abdya, Yasri Gusman saat ini relawan Tagana Abdya bersama tim dari Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Abdya, tim SAR Abdya, personil dari Polair dan dibantu masyarakat sekitar sedang melakukan pencarian terhadap korban.
“Dua orang ditemukan selamat, atas nama Ariu terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit guna penanganan medis karena sempat terjadi pingsan”, ungkap Ketua Tagana Yasri.
Pengakuan nya, saat ini mereka dibantu masyarakat sedang melakukan pencarian dua korban lagi yang belum ditemukan, yakni atas nama Rahmat Reza dan Riswan.
“Saya masih di Ujung Serangga juga ini”, katanya.
Penyebabnya kata Yasri, ke empat warga kecamatan Jeumpa itu memancing ikan dengan mengambil posisi di ujung susunan batu gajah tempat pendaratan boat nelayan (break water) PPI Ujung Serangga, sehingga mereka tercebur ke dalam laut akibat hantaman ombak besar.
“Penyebabnya mereka mancing di ujung batu daerah ujung serangga, kemudian datang ombak besar lalu menyapu mereka jatuh kelaut, seketika 4 orang tercebur kelaut”, jelas Yasri.
Dalam kondisi wabah virus corona ini sebenarnya warga diminta agar mematuhi instruksi pemerintah tetap mengikuti protokuler kesehatan, apalagi dalam kondisi musim hujan dan angin kencang saat ini, tentu warga diharapkan lebih menjaga diri dan tetap waspada terhadap bencana yang mungkin terjadi. (Taufik)
Discussion about this post