Narasiterkini.com, Aceh Jaya – Bau limbah sawit dari PT. Syaukath Agro, terkesan meresahkan masyarakat di Desa Ladang Baro, Kecamatan Panga, dan sekitarnya. Pihak perusahaan mengatakan tidak ada kesalahan prosedur perusahaan dalam pengolahan sawit.
Manager, PT. Syaukath, Usman, saat disambangi, Rabu sore (24/6) terkait bau dan polusi udara, pihak perusahaan mengakui sudah sesuai standar prosedur.
Menurutnya, penyebab bau terjadi disebabkan karena faktor cuaca dan udara, sehingga bau limbah itu terbawa oleh angin dan dampak baunya tercium kepada lingkungan masyarakat
“Bau itu, dari hasil pembusukan di lokasi, tidak berdampak parah terhadap polusi udara dan lingkungan sekitar. “Bau limbah itu tidak selamanya berbau, hanya sekali-sekali saja.” terang Usman
“Untuk standar hasil uji pabrik, kita masih dalam batas kewajaran dan sudah mempunyai hasil uji sampel dari labotarium, tmbahnya.
Sedangkan hasil lainnya dalam pengolahan pabrik kelapa sawit, sambung Usman, limbah yang ada tetap tertampung di lokasi pembuangan dalam lokasi pabrik, tidak pernah di buang ke sungai.
“Kita berharap, kedepan, bila ada hal yang memang menurut warga bau atau lainnya itu berdampak kepada mereka, saya mengimbau, untuk tidak merasa sungkan menyampaikan permasalahan itu kepada kami, dan pihak kami terbuka,” tutupnya. (Aswar)
Discussion about this post