Narasiterkini.com, Simeulue – Banyak Warisan Sejarah yang berada di Wilayah Kabupaten Simeulue diantaranya Benteng Jepang, Yang berada di desa Naibos, Tugu 45 di desa Sinabang, serta Bedug yang berada di Mesjid Nurus Sa’ada di Desa Lataling.
Kepala Desa Lataling Bapak Agusman menyampaikan bahwa Bedug yang terbuat dari batang kayu besar atau pohon enau sepanjang kira-kira 4 meter atau lebih.
Bagian tengah batang dilubangi sehingga berbentuk tabung besar, Ujung batang yang berukuran lebih besar ditutup dengan kulit binatang yang berfungsi sebagai membran atau selaput gendang. Bila ditabuh, bedug menimbulkan suara berat, bernada khas, rendah, tetapi dapat terdengar sampai jarak yang cukup jauh”ujarnya Kepala Desa Lataling Agusman
Ucapan Terima Kasih disampaikan Kepada Dandim 0115/Simeulue Beserta Jajaran, Karena Peninggalan Sejarah oleh Nenek Moyang yang di desa Lataling berupa Bedug Selama Ini Tidak terawat dan terbengkalai.
“Kedatangan Dandim 0115/Simeulue di awal waktu pengecekan pertama Kali, Posisi bedug memang dalam keadaan tidak terawat atau kulit binatang yang berfungsi sebagai membran atau selaput gendang Rusak. Dengan memberi motivasi Kepada warga Masyarakat dan di Bantu oleh Koramil 03/Teupah Selatan
Memberikan waktu satu Bulan untuk memperbaiki peninggalan sejarah tersebut. Dalam satu bulan tersebut, bedug Yang Berusia kurang lebih 106 Tahun telah bisa digunakan, sekaligus di resmikan sebagai warisan sejarah, untuk Wilayah Simeulue khusus nya Desa Lataling ini,”ucapnya
Adapun Penyampaian Komandan Kodim 0115/Simuelue, Letkol Inf Yogi Bahtiar S.Kom M.B.A Berharap Kepada seluruh Warga Masyarakat Simeulue agar menjaga warisan sejarah yang ada di Beberapa tempat dalam wilayah Simeulue”kata Dandim Simeulue Saat di Konfirmasi media Narasiterkini.com, Selasa, (21/07/2020).
Salah satu contohnya Bedug, yang berada di Masjid Nurus Sa’ada Desa Lataling ini, jikalau tidak dari sekarang kita menjaganya, Kapan anak dan cucu kita Tahu bahwa di wilayah Simeulue ada peninggalan sejarah dari Nenek Moyang kita,” ujarnya. (Ar)
Discussion about this post