Narasiterkini.com, Gayo Lues- Ketua Komisi C DPRK, Yusuf Aswad selaku Tim III mengadakan rapat dengar pendapat (RDP) untuk memerlukan Data-data Nakes dari Rumah Sakit Umum Muhammad Ali Kasim (RSU-MAK). Data RSUMAK sangat diperlukan untuk membuat laporan kepada pimpinan, apakah data tersebut sesuai dengan BPBD atau tidak, supaya secepatnya mendapatkan kesimpulan.
“Untuk mempertegas permasalahan terkait tunggakan insentif Tenaga Kesehatan dan Non Tenaga Kesehatan (Nakes dan Non Nakes) Covid-19 oleh Tim Gugus Tugas yang diketuai oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gayo Lues,” katanya diruang Sidang Gedung DPRK setempat. Rabu, (02/06/2021) kemarin.
Menurutnya, Dewan membutuhkan Data Administrasi Keuangan yang diajukan ke Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Gayo Lues, berkenaan dengan Covid-19 Tahun 2020 dari mulai Oktober, November sampai Desember.
“Kemudian, daftar tenaga kesehatan juga sangat diperlukan, berikut tugas dan fungsinya beserta absensi jadwal kehadirannya disertai besaran insentif perbulan masing-masing Nakes,” ungkap Yusuf Aswad.
Sambung Yusuf, Nakes terlalu banyak, namun kerja tidak ada, maka dari itu bantu kami membuktikan bahwasanya Nakes itu berkerja, dengan bukti kehadiran beserta tugasnya.
“Tolong bantu kami, hal-hal yang telah Kami sampaikan tadi disiapkan, karna selentingan informasi yang Kami dapat,” harap Yusuf. (Rils/Hasanuden)
Discussion about this post