Narasiterkini.com, Suka Makmue- PT Socfindo Kebun Seunagan Kabupaten Nagan Raya Provinsi Aceh kini telah tuntas salurkan CSR perusahaan anggaran Tahun 2023.
Hal tersebut di sampaikan Pengurus PT Socfindo Kebun Seunagan Wandi Cahyadi, SP melalui Asisten Kepala (Askep) Mukhsin Haji kepada media ini, Jumat , (15/12/2023) melalui pesan rilisnya.
Dianya menjelaskan, sepanjang tahun 2023 pengurus PT Socfindo kebun Seunagan terus menyalurkan program tanggung jawab sosial atau Coorporate Social Responcibility (CSR) langsung kepada masyarakat sekitar lingkungan perusahaan.
Dimana program tersebut sendiri untuk membantu masyarakat yang salah satu programnya yakni pemberdayaan ekonomi masyarakat miskin dan pengentasan kemiskinan atau, kepedulian terhadap dunia pendidikan, termasuk mengikuti program program arahan pemerintah pusat maupun daerah seperti penurunan angka anak stunting di Nagan Raya.
Wandi Cahyadi melalui Askep Mukhsin Haji mengatakan, di akhir tahun 2023 ini, perusahaan Perkebunan PT Socfindo kebun Seunagan memberikan bantuan benih dan pupuk bagi kelompok tani palawija yang jumlahnya 75 orang.
Kemudian bantuan usaha kecil bagi penjual air tebu 1 paket lengkap siap pakai yang terdiri dari becak dan alat peras. Lalu, bantuan usaha jualan minuman dan jajan anak anak 1 paket. Bantuan usaha jualan kelontong 1 paket. Bantuan ternak kambing, ternak bebek.
Sedangkan bantuan sembako untuk masyarakat fakir diberikan sebanyak 60 paket dimana seluruhnya telah selesai disalurkan (ada beberapa tahap/tidak hanya satu kali penyaluran).
“Seluruhnya telah kita salurkan secara langsung kepada penerima manfaat,” katanya.
Pihak perusahaan PT Socfindo berharap apa yang telah diberikan tersebut dapat membantu dan tentunya bermanfaat bagi penerima manfaat.
“Kami berharap apa yang telah kami berikan sebagai bentu CSR Perusahaan PT Socfindo dapat bermanfaat bagi penerimanya,” ujarnya.
Kegiatan tersebut berlangsung sukses atas kerjasama yang baik dari tim koordinasi CSR Kabupaten Nagan Raya (didalamnya terdiri dari, unsur Bappeda, DPRK komisi 2 dan 3, LSM yang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan, dan media massa selaku kontrol sosial). Dimana data penerima manfaat bersumber dari data desa dan tim dari Bappeda Nagan Raya sehingga penerima manfaat tepat sasaran. (*)
Discussion about this post