Narasiterkini.com, Simeulue- Kebakaran menghanguskan Satu unit rumah milik warga di Desa Lugu Sekbahak, Kecamatan Teluk Dalam, Kabupaten Simeulue, diperkirakan peristiwa itu terjadi sekira pukul 03.00 WIB pagi pada Selasa (27/9/2022).
Akibat dari kejadian itu, pemilik rumah bernama Safriul mengalami kerugian besar, api begitu besar menyala hingga menghanguskan puing-puing bangunan beserta isi dalam rumah lenyap dilalap si jago merah.
Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Simeulue yang diterima media ini menjelaskan bahwa setelah mendapat informasi tersebut dari warga, pihak petugas langsung mengerahkan satu unit damkar dan melakukan pemadaman dengan jarak tempuh ke lokasi kejadian 1,5 jam perjalanan.
Zulfadli saat dikonfirmasi media ini menjelaskan, Setiba petugas disana api sudah begitu cepat melahap seluruh isi bangunan, dan api berhasil dilakukan pendinginan pada 06.00 WIB. Karena jarak tempuh memakan waktu 1,5 jam ke TKP dan sampai kelokasi kurang lebih pukul 05.00 Wib”ujarnya.
“Upaya yang dilakukan oleh pihaknya sejauh ini mendirikan tenda untuk korban kebakaran, dan juga bantuan masa panik sudah mulai di datang dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa sementara penyebab kebakaran belum bisa dipastikan,”katanya.
“Untuk kerugian masih dalam tahap pendataan oleh petugas, ada dua pintu rumah (rumah dan warung makan) yang terbakar dalam kejadian ini dengan 1 KK dan 6 jiwa yang harus diungsikan sementara ketenda darurat.”imbuhnya.
Sementara Pj. Bupati Kabupaten Simeulue Ahmadlyah ketika dihubungi media ini Selasa (27/9/2022) mengatakan, sejauh ini dirinya telah mengintruksikan petugas untuk memberikan bantuan masa panik kepada keluarga Safriul yang tertimpa musibah kebakaran.
“Sudah kita kirim petugas kesana dan berkoordinasi dengan kecamatan. Laporan camat kebakaran satu unit rumah milik sdr. Safriul”ujar Pj. Bupati melalui pesan whatsapps.
Pj. Bupati menyampaikan harapan, semoga pemilik rumah untuk dapat bersabar dalam menghadapi cobaan.
“Kebakaran tersebut merupakan musibah yang tidak dapat dihindari. Insyallah kita sudah intruksikan dari pihak Dinsos untuk menyalurkan bantuan masa panik kepada sdr. Safriul.”tutupnya. (Dani)
Discussion about this post