Narasiterkini.com, Suka Makmue- Beragam motivasi dan visi orang-orang bergabung menjadi bagian dari percaturan dunia politik. Namun, asa mendapatkan kekuasaan politik- baik di eksekutif maupun legislatif adalah impian semua orang pelaku politik.
” Bagi saya politik itu alat, buka tujuan. Jadi dengan berpolitik, apalagi mau terlibat langsung dalam dunia politik praktis dan memperoleh kekuasaan misalnya, dia akan lebih mudah mewujudkan tujuan yang dicita-citakan sebelumnya,” Kata Edi Wanda, yang juga Ketua STIAPEN Nagan Raya kepada Narasiterkini.com melalui sambungan telpon whatshap miliknya, Sabtu, (12/11/2022).
Selanjutnya, media ini juga mendapatkan kejelasan bahwa benar pihaknya sudah di didaftarkan menjadi salah satu calon legislatif (Caleg) DPRA Daerah Pemilihan (Dapil) 10, pada acara Lounching penerimaan Caleg Partai Demokrat Kabupaten Nagan Raya di kantor DPC Partai Demokrat Nagan Raya, Kamis, (10/11/2022) lalu.
“Iya benar, kemarin sudah didaftarkan jadi Caleg DPRA Dapil 10 yang meliputi Nagan Raya, Aceh Barat, dan Simeulue. Louching kemarin dihadiri oleh Ketua DPC Demokrat serta para caleg dari berbagai Dapil untuk DPRK Nagan Raya,” terang Edi Wanda yang juga saat ini menjabat sebagai Deputi Bidang Saksi dan logistik di BAPPILU DPD Partai Demokrat Propinsi Aceh.
Sebagaimana yang di ketahui, dalam kesehariannya, sosok Edi Wanda adalah seorang pimpinan Perguruan Tinggi satu-satunya di Nagan Raya yang saat ini berusia 14 tahun, dan telah melahirkan banyak sarjana khususnya di Nagan Raya, dan luar Kabupaten Nagan Raya.
“Alhamdulillah juga, tidak sedikit lulusan tersebut yang sudah bekerja di instansi pemerintah dan swasta. Dulu STIAPEN banyak memberikan kesempatan gratis kuliah sampai selesai kepada anak yatim korban konflik di Aceh, beasiswa Bidik misi, dan sekarang hampir semua ratusan mahasiswa mendapatkan beasiswa KIP Kuliah,” ujar Edi Wanda alumni IPDN itu.
Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Pelita Nusantara (STIAPEN) Nagan Raya yang saat ini memiliki satu-satunya Program studi Sarjana Adminiatrasi Bisnis.
“InsyaAllah, kita sedang proses mempersiapkan program studi baru lagi. Tentu, dengan dukungan semua pihak, suatu saat status Sekolah Tinggi ini berubah menjadi Universitas Nagan Raya. Tidak mudah memang, tapi kami yakin, dengan ikhtiar kuat, doa, dan dukungan semua pihak, dalam waktu tidak begitu lama pasti akan terwujud,” ungkapnya.
Dia juga kembali mengulang kalimatnya diawal, bahwa politik baginya bukanlah tujuan, tapi alat untuk mencapai tujuan.
“Nah, kalau di tanya apa motivasi dan visi saya masuk ke dalam politik, ya sebagai alat bagi saya untuk mewujudkan visi pendirian universitas minimal berkelas nasional di Nagan Raya,” harap Edi. Selain itu, ia juga mengatakan bahwa politik itu sejatinya adalah ibadah.
“Bernilai ibadah dan berpahala bila di niatkan untuk bertujuan kebaikan bagi orang lain. Soal menang atau kalah, itu bukan kuasa kita, tapi niat baik saja kan sudah ada pahalanya,” tutup Edi Wanda. (*)
Discussion about this post