Narasiterkini.com, Meulaboh – Pelabuhan Jetty Ujung Karang tepatnya di Desa Suak Indra Puri, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat sedang dalam proses perancangan beberapa kekuatan untuk ketahanan agar dapat bersandarnya tongkang batu bara yang nantinya menggunakan Jetty tersebut untuk jasa transportasi batu-bara menuju India.
Direktur Perseroan Daerah Pakat Beusare, Fajar Hendra Irawan kepada media, Selasa (14/12/2021) mengatakan, untuk saat ini pelabuhan Jetty Ujung Karang sedang dalam tahap rehap semua fasilitas dan pekerjaan ini dibiayai oleh PT. Bumi Tambang Indah hal tersebut disepakati dalam sebuah MOU dengan pihak Pakat Beusare.
“Seperti kita ketahui bersama saat ini pelabuhan kita tidak memiliki tiang pender (Breasting Dolphin) nah, itu yang tidak ada lagi sejak penggunaan jasa dulu masa Pelindo sudah rusak, untuk tiangnya nanti ada beberapa titik satu titik menggunakan tiga tiang,” katanya.
Ia mengatakan tujuan perbaikan pelabuhan Jetty ini untuk dapat berjalan mulus akses transportasi batu bara menggunakan jasa Jetty tersebut, sementara untuk teknis -teknis itu sudah diatur oleh mereka dan kekuatan tiang pender yang dipasang tidak berpengaruh dengan jetty,Jadi tiang pender yang dipasang itu ada sekitar tiga meter dari bibir Jetty tersebut.
Untuk anggaran perbaikan itu pihak Pakat Beusareu belum mengetahui berapa dana yang dihabiskan, walaupun demikian pekerjaan rehapan itu terus berjalan tampa ada hambatan.
Sementara dirinya juga berharap kepada masyarakat dan segala unsur yang ada di Aceh Barat untuk dapat mendukung investasi ini, menurutnya, keberadaan investasi tersebut membuka lapangan kerja dan menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Aceh Barat,”pungkasnya. (Dani)
Editor: Gus Mariadi
Discussion about this post